Memilih Usaha Dodol Rumput Laut
Rumput laut
merupakan salah satu jenis tanaman yang mudah dikembangkan dan makin banyak
dibudidayakan. Rumput laut secara luas paling banyak penggunaannya untuk
industry besar yang menjadi bahan pokok dari olahan jeli, agar ataupun fungsi
hidrocoloid lainnya. Dengan aneka jenis rumput laut yang tentunya berbeda
penggunaanya, untuk tujuan ini harus bekerjasama dengan perusahaan besar, di
pihak petani sebagai penyuplai bahan baku.
Usaha rumput
laut sebenarnya bisa berkembang lebih baik dengan menambah nilai jual rumput
laut tidak hanya dijual sebagai bahan baku tapi dengan menambah nilai (value).
Salah satu caranya adalah dengan mengolah rumput laut menjadi produk yang siap
untuk dikonsumsi.
Rumput laut
(jenis cottoni misalnya) memiliki keunggulan disamping bahan baku mudah didapat
juga memiliki tekstur yang kenyal dan fleksible sehingg cocok untuk olahan
apapun apalagi rasa rumput laut yang cenderung tasteless (netral) dikombinasikan dengan berbagai jenis bahan
lain sehingga menjadi lebih menarik dan variatif.
Bahan baku
rumput laut yang bisa menggunakan rumput laut kering atau segar. Tujuan olahan
cottonii adalah untuk meningkatkan value (profit keuntungan dan sustainable),
solusi akibat kurangnya pabrik yang mengolah rumput laut (panen membludak) dan
maksimalisasi hasil panen dimana hasil second grade (mutu kwalitas 2) bisa
ditingkatkan dengan diolah lebih menarik. Olahan ini akan menambah usaha
budidaya lebih produktif dan sustainable.
Mengapa Memilih Dodol
Dodol adalah
makanan tradisional yang banyak ditemui di seluruh wilayah Indonesia. Jajanan
yang satu ini awalnya dibuat untuk tujuan hari raya tertentu. Dodol atau bahasa
jawa disebut jenang memang cara membuat jajanan yang paling unik. Membutuhkan
waktu yang lama dan perlu persiapan khsusu. Dodol selalu dibuat untuk suguhan
atau hantaran khusus. Jadi pasar dodol sebenarnya sudah lama sekali dikenal di
Indonesia. Dodol tradisional yang pertama kali dikenal adalah dari bahan
beras/ketan dengan tambahan santan dan gula sebagai snak legit yang selalu
ditunggu. Berlanjut dengan perkembangan dodol buah serta akhir akhir ini adalah
dodol rumput laut.
Usaha dodol tak
ada matinya, apalagi jika produk ini dikonsep sebagai oleh oleh khas daerah.
Oleh oleh khas daerah lebih unik jika mengacu keunggulan daerah. Karena
menghasilkan banyak rumput laut, maka memilih variasi dodol dari rumput laut
bisa menjadi pilihan yang menarik.
Rumput laut yang
tasteless (netral) dengan tekstur yang kenyal dan mudah digigit akan
menghasilkan cita rasa dodol rumput laut yang lebih variatif. Agar olahan dodol
up to date inovasi dengan menambahkan aneka jenis rasa. Cukup ditambahkan aneka
bahan lainnya dan perasa maka dodol akan tampil lebih trendi. Dodol rumput laut
tak hanya rasa original rumput laut tapi juga bisa ditambahkan coklat, buah,
susu, cappuccino atau tambahan kacang kacangan sehingga tampil lebih komplit.
Strategi Pemasaran Dodol Rumput laut
Agar produk
cepat diterima maka sangat penting membuat strategi usaha yang tepat . sebuah
produk sebaiknya dirancang memiliki segmentasi yang jelas, positioning yang
jelas dan keunggulan yang unik.
Agar tampil unik
dodol dan selai harus dikemas cantik dan menarik lengkap dengan label dan merk
yang tertera. Memilih segmen pasar yang jelas sangat penting. Memilih segmen
pasar adalah memilih pembeli yang akan berminat terhadap selai dan dodol yang
akan dibuat. Misalnay menentukan bahwa dodol yang dibuat untuk oleh oleh khas
maka olahan dodol harus benar benar menunjukkan khas daerah dan dikemas dengan
ukuran yang cocok untuk kemasan. Bentukny harus unik. Sementara menetapkan keunggulan adalah konsep
membuat pembeli tidak lupa dan selalu ingat dengan jenis produk yang dijual.
Selai dalam kemasan unik, atau selai dengan tekstur yang lembut dan harum bisa
dijadikan keunggulan.
Dodol Rumput
Laut Rasa Cappucino
Bahan :
Gula putih 200 gr
Susu bubuk 25 gr
Cappucino bubuk 50 gr
Pewarna coklat, secukupnya
Benzoate 0.5 gr
Asam asorbate 0.5 gr
Tepung ketan 50 gr
Air melarutkan tepung ketan 100 ml
Cara Pembuatan :
Cuci rumput laut
dengan menggunakan air bersih sampai bau khas rumput laut hilang. Jika perlu
direndam dengan air kapur untuk menghilangkan baunya. Bilas dengan air bersih.
Blender rumput laut sampai agak halus. Siapkan wajan pembuatan dodol. Masukkan
tepung ketan, susu, kopi cappucino dan air sambil diaduk. Tambahkan rumput lalu
lalu aduk sampai tercampur rata. Setelah agak mengentalkan tambahkan pewarna,
asam asorbate dan benzoate. Biarkan mengental . adonan ini butuh waktu antara 30
menit pengadukan dengan menggunakan api kecil sampai dodol lengket dan kental.
Cetak dodol dengan menggunakan Loyang. Bisa juga dibentuk aneka bentuk dengan
menggunakan cetakan. Penggemasan
sebaiknya memperhatikan kebersihan dan sanitasi yang bagus sehingga dodol tidak
berjamur. Gunakan kemasan yang bagus dan kuat sehingga tidak mudah
terkontaminasi dengan air dan udara yang akan membuat dodol cepat berjamur dan
rusak.
*Selain rasa
cappuccino dodol bisa ditambahkan buah, susu, coklat , buah atau perasa lain
sehingga variasi dodol semakin berkembang.
Resep
dan Perhitungan Dodol Rumput laut cappucino
|
|||
Bahan
|
Berat/gr
|
Harga/kg
|
Biaya/Rp
|
rumput laut
|
250.00
|
8,000.00
|
2,000.00
|
gula pasir
|
200.00
|
12,000.00
|
2,400.00
|
susu bubuk
|
25.00
|
45,000.00
|
1,125.00
|
cappucino bubuk
|
50.00
|
45,000.00
|
2,250.00
|
pewarna coklat
|
1.00
|
25,000.00
|
25.00
|
benzoate
|
0.50
|
35,000.00
|
17.50
|
asorbate
|
0.50
|
45,000.00
|
22.50
|
Tepung ketan
|
50.00
|
20,000.00
|
1,000.00
|
Air
|
100.00
|
125.00
|
12.50
|
Jumlah
|
677.00
|
|
8,852.50
|
Hasil jadi setelah kental
|
500.00
|
|
17,705.00
|
Harga 1 kg dodol rumput laut
|
17,705.00
|
Analisa Usaha Penjualan Dodol rumput Laut Kemasan 250 gr x 40
pack
|
|||
Biaya Operasional
|
|||
biaya bahan
|
Rp.
|
177,050.00
|
|
kemasan @ Rp. 1500 x 40
pack
|
Rp.
|
60,000.00
|
|
Tenaga kerja
|
Rp.
|
45,000.00
|
|
Biaya bahan Bakar
|
Rp.
|
20,000.00
|
|
Transport dll
|
Rp.
|
7,000.00
|
|
Jumlah Biaya operasional
|
Rp.
|
309,050.00
|
|
Harga pokok per pack
|
Rp.
|
7,726.25
|
|
harga jual per pack 250
gr
|
Rp.
|
12,000.00
|
|
omzet per hari
|
Rp.
|
480,000.00
|
|
keuntungan = omzet -
biaya operasional
|
Rp.
|
170,950.00
|
Salam.
BalasHapusArtikel ini sangat menarik dan terbuka peluang nya untuk memasukan berbagai rasa rempah rempah yang tersedia di daerah masing masing, juga semga benar menjanjikan nutrisi yang baik bagi semua umur.
untuk YTH. IBU YUYUN, selamat terus berkarya semoga kami bisa membuktikannya dengan memakai referensi dar Bu untuk produksi kuliner.
SWassalam.
IAS.